Jumat, Januari 08, 2016

Sabang Hill Hotel Dijadikan Diskotik Oleh, Walikota Sabang Akan Memutus Kontrak Dengan Pengelola.

ZSNA – Sabang,….
Walikota Sabang Zulkifli H Adam, mengaku sangat berang terhadap laporan negatif dari masyarakat tentang Sabang Hill Hotel, yang merupakan salah satu aset milik Pemerintah Kota Sabang, kini telah dijadikan arena ajang Diskotic oleh pihak pengelola Hotel (TY), untuk pesta mabuk-mabukan dan tempat dugem pria dan wanita yang bukan muhrimnya dengan diringi music Dj, ujar Zulkifli.

Ditegaskannya, Akses dari terkuaknya  laporan kegiatan Diskotik tersebut, kini  telah menjadi pembicaraan di kalangan masyarakat. Oleh karena itu sudah dapat dipastikan mengenai permohonan izin perpanjangan kontrak tahun 2016 ini akan diputus, karena pengelola dinilai telah menyalahi aturan Syariat Islam yang berlaku di daerah Aceh, dan itu bukan kali ini saja dilakukan tegas Walikota Sabang.

Saya akan putuskan kotrak Hotel Sabang Hill, tidak akan kita perpanjangan lagi tahun 2016 ini, karena pengelola memberi contoh yang tidak baik dan bisa merusak moralitas. Sebenarnya semua masyarakat Sabang sangat mendukung majunya Pariwisata Sabang, namun demikian bukanlah program wisata yang berarti bebas berbuat sesuka hati, tukasnya.

“ Semua ada aturan dan norma hukum yang berlaku, dan semua orang juga sudah tahu di Provinsi Aceh kita ini berlaku Syariat Islam, sementara Kota Sabang adalah daerah Tingkat II bahagian dari pada Provinsi Aceh ", tegas Walikota Sabang Zulkifli H Adam, saat pertemuan dengan para Imam Mesjid, Meunasah se kota Sabang dan serta Wartawan, dan pengurus, anggota PWI kota Sabang, di Aula Walikota Sabang Rabu (06/01/2016), pagi.

Dikatakannya juga, berdasarkan laporan dan masukan dari para imam mesjid dan imam meunasah serta para insan Pers, hal tersebut merupakan bentuk kepedulian besar terhadap Kota Sabang. Pada dasarnya, Hotel Sabang Hill yang merupakan aset Pemko Sabang, diharapkan bisa memberikan kontribusi besar terhadap penambahan PAD, dan dapat dikelola dengan managemen yang baik serta professional, ternyata harapan itu tidak dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan, ujar Zulkifli.

Malahan harapan yang didapat sebaliknya, bahkan Hotel dijadikan tempat mabuk-mabukan dan ajang Hura-hura dibuat seperti diskotic, akibatnya sudah pasti semua masyarakat Sabang tidak menginginkan adanya kegiatan tersebut apalagi dalam menyambut tahun yang baru.

 " Saya minta Satpol PP segera bertindak, apapun alasanya bilang ini perintah saya, dan kalau ada aparat yang membeking pihak pengelola, maka segera laporkan. Ini Aceh, jadi jangan seenaknya aja berbuat. Kita mau kegiatan wisata di Sabang ini, berjalan sesuai dengan harapan kita sebagai wisata yang bersyariat dan bernuansa islami, serta memiliki aturan sendiri", demikian ditegaskan kembali Walikota Sabang Zulkifli H Adam, dan keputusan itu sangat didukung para imam mesjid dan imam meunasah sekota Sabang.

Diketahui dalam pertemuan tersebut terungkaplah bahwa penggelola Hotel Sabang Hill, TY, sudah sering mengadakan party dengan menyulap hotel menjadi ajang diskotic sekaligus pesta miras dan mendatangkan DJ dari luar daerah. 

Aksi terang-tarangan itu ternyata semakin menjadi, puncaknya pada malam pergantian tahun baru 2015/2016, tepatnya pada malam jumat hingga malam minggu 02/01/2016 Hotel Sabang Hill dijadikan arena diskotic diramaikan dengan DJ music House, dan pesta miras serta kembang api. Masyarakat setempat dan para Ulama se Kota Sabang, sangat mengecam apa yang dilakukan dan diperbuat oleh pengelola Hotel, menyambut tahun baru dengan pesta Miras, ala Diskotik.   

Hal senada juga dikatakan oleh Ketua MPU kota Sabang Tgk M Yakop SH, Dia meminta kepada Walikota Sabang Zulkifli H Adam, agar segera merespon semua masukan serta laporan yang telah disampaikan, jangan ditunda lagi keputusan bersama ini, dan harus segera ditindak lanjuti, sesuai dengan aturan yang berlaku demi menjaga nama baik kota Sabang, ujarnya.

Ketua MPU juga menegaskan, dalam menegakan kebenaran jangan pernah ada rasa takut, pada perinsipnya baik buruknya Kota Sabang, terletak pada para pemimpin. Artinya, semua kita yang ada di forum ini, ikut bertanggung jawab bersama menjaga nama baik kota Sabang. Oleh karena demikian, segala harapan dan tujuan bapak Walikota Sabang harus sama-sama kita dukung, demi kelangsungan Wisata Kota Sabang yang islami.

Selanjutnya, Fungsikan semua kegiatan pengajian yang ada di setiap-tiap gampong terutama pengajian bagi generasi muda. Untuk itu, kita harus buat Qanun tentang aturan dan sangsi yang akan kita terapkan, bagi siapapun yang melanggar Qanun terutama oknum masyarakat Sabang yang dengan sengaja melanggarnya", pungkas Ketua MPU Sabang M. Yacob, SH.

(RED)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ketua PKS Sabang Yang baru Albina A Rahman ST, MT

  Albina A Rahman ST, MT Ketua Partai Keadilan Sejahtera Kota Sabang Yang Baru Pergantian. Isyu Suksesi Kepemimpinan Sabang tahun 2024 Mencu...