Awal Pendidikan Pandemi COVID 19

Proses Belajar Mengajar bagi SLTP & SLTA Sederajat Di Kota Paling Ujung Barat Indonesia Kota Sabang

 

Sabang - SZAN,….

Assisten I Pemerintah Kota Sabang Andri Nourman AP. M. Si mewakili Walikota Sabang bersama sama dengan Dandim 0112/Sabang, Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Sabang dan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Sabang, meninjau beberapa sekolah yang mengawali kembali tugas belajar dan merngajar yang mulai dilaksanakan pada hari Senin (13/07/20) pagi.

Andre Nourman AP. M. Si pada penjelasannya mengungkapkan, berdasarkan Keputusan Bersama 4 (empat) Kementerian (KB.Kepmen), Kementrian Prndidikan dan Kebudayaan,  Kementrian Agama, Kementrian Kesehatan serta Kementrian Dalam Negeri yang isinya bahwa, dalam masa Pandemi Covid-19, hanya daerah yang berzona hijau saja yang dapat melaksanakan proses pembelajaran secara tatap muka.

Proses belajar dan mengajar secara tatap muka akan diawali tanggal 13 Juli 2020, namun hal tersebut hanya berlaku bagi siswa/i Sekolah Menengat Pertama sederajat dan Sekolah Lanjutan Atas sederajat, sementara untuk tingkat Sekolah Dasar sederajat akan diawali pada bulan September tahun 2020 mendatang, jelas Andre Nourman.

Pemerintah Kota Sabang mewajibkan pihak sekolah harus mengikuti Protokol Kesehatan COVID 19 dilingkungan sekolah, saat proses belajar mengajar dilaksanakan. Baik itu saat tibanya siswa/i di sekolah, didalam lokal maupun saat pulang sekolah, kesemuanya berlaku secara ptotokoler kersehatan. 

Kepada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga diharap segera menyiapkan segala sesuatu dalam menerapkan Protokol Kesehatan pada setiap Sekolah-sekolah. Begitu juga mengenai pengaturan jam belajar siswa/i yang boleh hanya 50 % dari jumlah murid disetiap lokal/kelas, sehingga harus ada kelompok A dan kelompok B, ujar Assiten II Andre Nourman 

Lebih lanjut Andre juga mengatakan, mengawali peninjauan ke setiap sekolah-sekolah SMP sederajat dan SLTA sederajat, terlihat setiap sekolah telah menerapkan sesuai anjuran dari protocol kesehatan, dan saya puas melihat persiapan yang dilakukan pada setiap sekolah- sekolah. 

Terlihat antusias para siswa/i mengawali proses belajar kembali, dan hal itu kelihatan dari cara mereka mengikuti pentunjuk protocol kesehatan tanpa rasa risih. Sebelum memasuki halaman sekolah para murud telah diukur suhu tubuhnya oleh petugas yang telah ditunjuk dengan Handscanitaizer. 

Jarak antara murid duduk saat proses belajar juga telah diberi jarak sesuai petunjuk protocol, diharapkan proses belajar tetap akan berjalan meskipun dalam keadaan Pandemi Covid 19 masih terus berjalan, tukas Assisten I Pemko Sabang Andre Nourman AP MSi   

                                                 (Tiopan. AP)

Keterangan Foto :

Assisten I Pemko Sabang Andre Nouman AP MSibersama Dandim 0112/sabang. Kakan Menag, Kadispora Sabang saat meninjau proses belajar mengajar di sekolah, Senin (13/07/20) pagi.