Banda Aceh - ZSAN,..
Ratusan masa yang menamai diri dalam Koalisi Masyarakat
Aceh Bersatu (KMAB) melakukan aksi turun ke jalan di depan Mesjid Raya
Baiturrahman Banda Aceh, Senin (09/07-18).
Masa berorasi menuntut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
segera membebaskan Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf atas tuduhan yang disangkakan
menerima suap yang dianggap ada unsur diskriminatif dan sarat politis.
Aksi ini merupakan sikap reaktif
sebagian masyarakat pendukung Gubernur pasca penangkapan Irwandi Yusuf
beberapa hari yang lalu. Maraknya opini hukum yang beredar di kalangan
masyarakat terkait keabsahan penangkapan Irwandi yang disebut KPK dalam Operasi
Tangkap Tanggan (OTT).
Irwandi ditangkap setelah dilakukan Tangkap tangan
terhadap beberapa orang yang dianggap mempunyai hubungan dengan orang nomor
satua Aceh tersebut.
Fahmi Nuzula, Koordinator KMAB dalam orasinya meminta KPK
membebaskan Irwandi Yusuf, “KPK telah melecehkan kita Bangsa Aceh”, ketusnya.
Dalam orasi tersebut disinggung KPK terkesan tebang
pilih, dimana masih banyak kasus-kasus besar yang belum terungkap seperti kasus
BLBI yang mencapai Rp 4,6 triliun tidak berani diungkap.
Upaya penangkapan Irwandi dianggap merupakan skenario
elite di Jakarta untuk merusak stabilitas politik yang kian membaik di Aceh
pasca damai pada 2005 silam. Harapan banyak pihak setidaknya upaya penegakan
hukum pemberantasan korupsi harus terlepas dari unsur politik.
(Andre Mowanda)
Kerangan Foto :
Masa KMAB ketika Melakukan Orasinya di Depan Mesjid Raya
Baiturahman Banda Aceh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar