Sekilas Prestasi Club Bulutangkis Polres Sabang

MOKI, Sabang.,,,,

Olah raga Bulu Tangkis merupakan salah satu cabang olah raga yang paling popular di masyarakat Indonesia dan sangat dibanggakan, terutama diawali lahirnya bintang Tan Joe Hok dan Freri Sonnevile di Piala Thomas Cup yang menghasilkan All Indonesian Final di Singapura tahun 1958. Kemudian masuk Era Rudi Hartono yang namanya masuk pada Guinness Book of World Records sebagai pemegang rekor All-England, dengan merebut juara 8 (delapan) kali berturut turut dari tahun 1967 – 1974 dan menang lagi di tahun 1976. Kemudian prestasi diikuti oleh Tjun Tjun / Johan Wahyudi yang secara berturut turut meraih juara sebanyak 6 (enam) kali meraih juara ganda Putra.

Prestasi gemilang diraih pula pada Olimpiade Bercelona tahun 1992, Indonesia menorehkan sejarah baru dari olahraga Bulutangkis. Untuk pertama kalinya Kontingen Indonesia berhasil membawa pulang Medali dengan merebut 2 Medali Emas an. Alan Budikusuma (Tunggal Putra) dan,Susi Susanti (Tunggal Putri). Kemudian 2 Medali Perak diraih Ardi B Wiranata (Tunggal Putra), dan Eddy Hartono-Rudi Gunawan (Ganda Putra) serta 1 Medali Perunggu diraih oleh Hermawan Susanto (Tunggal Putra). 

Begitupun dengan semangat dari Club Olah raga Bulutangkis Polres Sabang yang pantang mundur untuk meraih prestasi, melakukan Pembinaan dan Pelatihan rutin kepada para Atlet yang juga anggota Polres dalam meraih prestasi. Hampir disetiap kejuaraan Bulutangkis yang ada di Kota Sabang selalu diikuti, baik itu yang dilaksanakan oleh Pengkot PBSI maupun oleh Club sebagai ajang uji coba sekaligus raih prestasi. Kami akan selalu berupaya menghasilkan yang terbaik bak Tim Bulutangkis Indonesia dimasa Tan Joe Hok / Ferri Sonnevile.

Hal tersebut dikatakan oleh Wakapolres Sabang Kompol Warosidi diruang kerjanya ketika ditemui MOKI, selaku Pembina Club Bulutangkis Polres Sabang kepada Wapemred MOKI baru-baru ini ketika ditemui di ruang kerjanya. Dia juga mengatakan, pembinaan ini bertujuan agar para Bhayangkari Negara selalu sigap dan siaga bagaimana menghadapai segala masalah baik ketika berdinas maupun tidak. Dengan berolahraga mereka akan menjadi sehat dan mereka juga akan cekatan bagaikan mengejar bola saat mendapat tugas yang diembankan kepada mereka, katanya.

Wakapolres juga menjelaskan, Prestasi terakhir yang diraih oleh Club Bulutangkis Polres adalah, ketika meraih juara Ganda Putra antar Club Bulutangkis Instansi se Kota Sabang bulan Mei 2016 yang lalu, dengan mengalahkan Rival terberatnya dari Club Bulutangkis Instansi Dinas Pendidikan Kota Sabang dengan skor 2 - 1. 

Pertarungan perebutan juara antar Club Instansi di babak Final pada kejuaraan Bulutangkis Polres Cup tahun 2016 di Katagori Ganda Putra, antara Club Polres Sabang Versus Club Dinas Pendidikan Sabang, kembali terulang (revans) seperti pada Kejuraan Polres Cup tahun 2015 yang lalu, juga ujar Wakapolres Warosidi.

Dijelaskan, Club Bulutangkis Dinas Pendidikan kembali harus mengakui keunggulan dari Club Polres seperti tahun sebelumnya. Di Ganda Putra pertama Club Disdik berhasil menang dan pada Ganda Putra ke 2 dan ke 3 Club Polres berhasil menaklukkan perlawanan Club Disdik.

Keberhasilan semua ini adalah berkat kerja keras dan giatnya para Atlet berlatih, yang selalu bersemangat tinggi dan selalu pantang menyerah, sehingga membuhkan hasil yang baik. Dengan keberhasilan yang baru saja diraih oleh mereka, maka hal ini akan menambah semangat para anggota lainnya untuk semakin giat berlatih.

Program Pembinaan dan Pelatihan Atlet asal Club ini, bukan hanya sampai disini saja, karena  saya akan berupaya agar para anak-anak anggota personil Polres Sabang, mau untuk berlatih bersama-sama dibawah naungan Club Bulutangkis Polres Sabang. Oleh karenanya, Club olah raga Bulutangkis Junior Polres Sabang, secepatnya melakukan perombakan cara melatih dan berlatih untuk menjadi seorang calon atlet Bulutangkis yang profesional, ujar Warosidi.

Dengan demikian segala daya dan upaya Pembinaan dan Pelatihan yang selama ini dilakukan oleh Club Bulutangkis Polres Sabang, tidaklah sia-sia dan sangat bermanfaat bagi keluarga besar Bhayangkara. Karena prestasi yang diraih oleh anak-anak anggota Polres yang masih pelajar, akan dipertandingkan pada kejuaraan  tingkat junior se Provinsi Aceh.

Dan Even yang dapat membuat bangkitknya semangat para Atlet Junior untuk meraih prestasi dan menyumbangkan medali untuk Kota Sabang hanya ada pada even resmi KONI, Disdik dan Dispora. Medali itu hanya ada disediakan pada kejuaraan setingkat  PORA – PON, Kejurprov - Kejurnas, Popda - Popnas, dan O2SN tingkat Kabupaten/Kota – Provinsi dan Nasional.  

Prestasi para pebulutangkis pelajar junior club Polres, pernah meraih prestasi untuk tingkat Kota Sabang An. Muhammad Fahadi Geliwa, anak dari Kasat KP3 Sabang Aiptu Suryadi, meraih medali Emas cabang olahraga Bulutangkis O2SN tingkat SD se Kota Sabang. Dengan hasil raihan itu maka Muhammad Fahadi Geliwa berhak menjadi utusan Kota Sabang dalam memperebutkan medali tingkat Provinsi, prestasi yang diraihnya menduduki urutan ke empat.

Demikian juga prestasi yang diraih oleh Lufi Atlet Bulutangkis Putri tingkat SD Polres Sabang berhasil meraih medali Emas di pertandingan olahraga Bulutangkis O2SN antar pelajar se Kota Sabang tahun 2016. Lufi adalah anak ke dua dari Kanit Patroli Polres Sabang Aiptu David Hendra Koeswoyo, ketika Lufi bertarung di O2SN tingkat Provinsi selaku utusan Kota Sabang, dia juga hanya berhasil meraih urutan ke empat tanpa meraih medali.

Harapan saya kedepannya, para anak Bhayangkari Negara Polres Sabang, akan dapat menjadi Atlet andalan dan menyumbangkan Medali bagi Kota Sabang, baik itu pada even tingkat Provinsi, Regional maupun Nasional. Saya yakin itu dapat terlaksana sebab, seluruh cabang olah raga yang ada di Kota Sabang selangkah lebih maju dari Kabupaten/Kota lainnya di Aceh, bila kita perbandingkan dengan jumlah penduduk yang ada, pungkas Wakapolres Warosidi.

(Red)

Keterangan Foto  :

 1. Ketua Club Bulutangkis Polres Sabang Wakapolres Kompol Warosidi

 2. Rizal dan Syaiful Atlet Senior Club Bulutangkis Polres, ketika menundukkan lawannya Ganda Putra ke tiga dari Club Disdik di Kejuaraan antar Club Instansi se Kota Sabang bulan Mei 2016