Balita Terduga Covid, Ternyata
Sang kakak Positif Virus Corona
Sabang - SZNA,….
Pemberitaan
tentang Balita yang diduga terkontaminasi Virus Corona hasil dari Rapid Test,
ternyata bukan si Balita yang terkena Virus Corona melainkan kakaknya yang
dijenguk oleh orang tuanya saat opname di RSUD rujukan dari Puskesmas Balohan.
Hal
ini diketahui setelah keluar hasil Swab dari RUSZA Banda Aceh Jum’at (26/06/20)
yang diterima oleh Redaksi SZNA dari Washap kepala Biro Banda Aceh. Pada table
terlihat jelas keterangannya bahwa di Kota Sabang yang terjangkit Covid 19 1
orang dari 2 orang PDP.
Terbetiknya
berita tentang adanya seorang Balita terkontaminasi Virus Corona yang
berdomisili di Gampong Anoi Itam Kecamatan Sukajaya Kota Sabang, dan telah
menghebohkan warga Kota Sabang. Namun kini semakin heboh lagi, karena yang
diduga terkontaminasi adalah Balita namun yang positif Covid 19 hasil dari tes
Swab ternyata kakak dari Sibalita.
Padahal
sikakak yang baru baru saja sehat dari penyakit Types dan selanjutnya sibalita
terjangkit demam saat jenguk sang kakak. Sebelumnya juga anak Sahrul orang tua
dari Balita, juga mempunyai seorang putra yang baru juga sehat terkena penyakit
Types, dan kini kakak dari sibalita dinyatakan positif Covid 19, saya jadi
heran, demikian dikatakan oleh salah seorang teman dekatnya Papi.
Bagaimana
sih Virus Corona atau Covid 19 dapat tejangkit dikeluarga mereka, sementara
riwayat dari keluarga tersebut tidak ada pergi kemana mana melainkan dirumah
saja. Masalah sakit sih sakit, sebelum dibawa ke RSUD untuk dirawat, dia
dirawat di Puskesmas Balohan, apakah dia terjangkit Covid 19 saat berada di
Puskesmas.
Untuk
menentukan benar tidak terkontaminasi Covid 19 memang melalui hasil Test Swab,
namun hasil Test Swab tersebut bukan hanya sekali saja dan masih harus
dilakukan lagi Test Swab kelanjutan. Hal ini adalah untuk menentukan kepastian
dari si pasien benar benar positif seperti hasil test Swab yang pernah
dilakukan oleh pasien asal Kabupaten Simeulu, tukas Papi.
Sementara
itu ketika Redaksi Sabang Zero News Aceh menhubungi Kepala Dinas Kesehatan Kota
Sabang dr. Titik Yuniarti yang berkompenten untuk member keterangan tentang
keadaan pasien yang tenyata positi Covid 19 melaui Telepon selularnya tidak
bisa dihubungi.
Sampai
dengan berita ini diturunkan, Kadiskes Kota Sabang dr Titik Yuniarti tidak
menjawab telepon Wakil Pememimpin Redaksi Media Online Kabar Investigasi.
Padahal untuk pemberitaan mengenai Tugas Gugus Covid 19 seperti kita ketahui
adalah wewenang Kadiskes.
(Tiopan. AP)
Keterangan
Foto :
Hasil
Test Swab dari RSUZA Kota Banda Aceh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar