Aksi
Orasi Damai dari beberapa Ormas yang dilaksanakan di Depan Masdjid Raya
Baiturrahman Kota Banda Aceh, merupakan salah satu dukungan kepada Kapolres
Aceh Utara AKBP Untung Sangaji, atas tindakannya melakukan Penertiban dengan
Razia terhadap LGBT yang telah meresahkan warga Aceh Utara.
Orasi
yang dikoordinir oleh Tgk. Marsyuddin Iskhak dihadiri oleh Gubernur Aceh drh.
Irwandi Yusuf M.Sc, Ketua DPRA Tgk. H. Muharuddin, Anggota DPR RI M. Nasir
Jamil, Penasehat FPI Aceh TU Bulqaini , Ketua FPI Kota Banda Aceh Tgk. Zainuddin, Direktur YARA Syafaruddin, Ketua
Mubaliqh Aceh Tg. Marzuki, Ketua Asosiasi Keuchik se Aceh Tgk. Muksalmina, Aktivis
Perempuan Aceh Yulinda wati serta para Mahasiswa dan Anggota Ormas Islam.
Pada
Orasinya TGK. Marsyuddin yang didukung oleh 147 Ormas dari seluruh Aceh
membagi-bagikan selebaran yang isinya mendukung penuh tindakan Kapolres Aceh
Utara AKBP Untung Sangaji dalam membina Waria/LGBT untuk kembali pada Fitrahnya
sebagai manusia yang normal.
Dan
juga siap memerangi berbagai upaya perilaku LGBT yang sangat tidak sesuai
dengan norma ke Islaman yang dianut oleh masyarakat Aceh. Selebaran tersebut
dibagikan oleh Aliansi Pencinta Syari’at Islam, Organisasi Mahasiswa, Elemen
Pemuda dan masyarakat Aceh bersama Untung Sangaji.
Ormas
dari seluruh Aceh termasuk Forum Keuchik dan Mukim se Kabupaten Aceh Utara yang
juga turut hadir Orasi ke Banda Aceh menuntut, apabila tidak mendapatkan respon
yang positif dari LGBT, dan LGBT masih juga meresahkan masyarakat. Maka tidak
tertutup kemungkinan akan menggelar aksi yang lebih besar lagi secara serentak
seluruh Kabupten/Kota yang ada di Provinsi Aceh.
Menanggapi
unjuk rasa yang dilaksanakan oleh Ormas tersebut, Gubernur Aceh Irwandi Yusuf
menyampaikan, kita tidak benci kepada LGBT, tetapi yang kita benci adalah
perilaku dan perbuatannnya, ujarnya.
“Kita
juga tidak tahu siapa saja yang terjebak dalam LGBT, dan apabila bisa kita
buktikan mereka adalah LGBT maka mereka dapat kita tuntut ke ranah hukum “.
Kita
tidak bisa menyalahkan apa yang telah dilakukan oleh Kapolres Aceh Utara AKBP
Untung Sangaji, dalam melakukan penertiban LGBT. Malahan kita dukung atas
tindakannya tersebut, karena telah sesuai dengan Qanun dan peraturan yang telah
kita buat.
“Perlu
juga diingatkan bahwa, yang merekrut dan merekomendasikan AKBP Untung Sangaji
untuk menjadi Kapolres Aceh Utara adalah saya, ujar Gubernur Aceh Irwandi
Yusuf“.
(Red/Dodi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar